Site hosted by Angelfire.com: Build your free website today!

KHUTBAH RASULULLAH SAW DALAM MENYAMBUT BULAN RAMADHAN YANG PENUH BERKAH

 

            “Wahai manusia !  Sungguh telah datang pada kalian bulan Allah SWT dengan membawa berkah, rahmat dan maghfiroh; bulan yang paling mulia di sisi Allah SWT.  Hari-harinya adalah hari-hari yang paling utama.  Malam-malamnya adalah malam yang paling utama.  Inilah bulan ketika kamu diundang menjadi tamu Allah SWT dan dimuliakan oleh-Nya.  Di bulan ini nafas-nafasmu menjadi tasbih, tidurmu ibadah, amal-amalmu diterima, dan do’a-do’amu diijabah.  Bermohonlah kepada Rabb-mu dengan membawa niat yang tulus dan hati yang suci agar Allah SWT membimbingmu untuk melakukan shaum dan membawa kitab-Nya.  Celakalah orang-orang yang tidak mendapatkan ampunan di bulan yang mulia ini.  Kenanglah dengan rasa lapar dan hausmu, kelaparan dan kehausan di hari kiamat.  Bersedekahlah kepada kaum fakir dan miskin.  Muliakanlan orang-orang tuamu, sayangilah yang muda, sambungkanlah tali persaudaraan, jaga lidahmu, tahan pandanganmu dari yang tidak halal kamu memandang, dan pelihara pendengaranmu dari yang tidak halal kamu mendengarnya.  Kasihanilah anak-anak yatim.  Bertaubatlah kepada Allah SWT atas dosa-dosamu.  Angkatlah tanganmu untuk berdo’a pada waktu shalatmu, karena pada saat itulah saat-saat yang pertama ketika Allah Azza wajalla memandang hamba-Nya dengan penuh kasih; Dia menjawab ketika mereka menyerun-nya, menyambut mereka ketika mereka memanggil-Nya, dan mengabulkan mereka ketika mereka berdo’a kepada-Nya”.

            “Wahai manusia ! Sesungguhnya diri-dirimu tergadai karena amal-amalmu, maka bebaskanlah dengan istighfar.  Punggung-punggungmu berat karena beban dosamu, maka ringankanlah dengan memperpanjang sujudmu.  Ketahuilah, Allah SWT bersumpah dengan segala kebesaran-Nya  bahwa Dia tiada akan mengazab orang-orang yang shalat dan sujud, dan tiada akan mengancam mereka pada hari manusia berdiri dihadapan Rabbul’alamiin”.

            “Wahai manusia !  Barangsiapa diantara kamu memberi buka kepada orang-orang mukmin yang berpuasa di bulan ini maka disisi Allah SWt nilainya sama dengan membebaskan budak, dan dia diberi ampunan atas dosa-dosanya yang telah lalu (Sahabat bertanya :” Ya Rasulullah, kami tidak semua mampu berbuat demikian.”) Rasulullah meneruskan : Jagalah dirimu dari api neraka walaupun hanya dengan sebiji kurma.  Jagalah dirimu dari api neraka walaupun hanya dengan seteguk air”.

            “Wahai manusia ! Siapa yang membaguskan akhlaknya di bulan ini, akan berhasil melewati “siroth” atau jalan pada hari ketika kaki-kaki tergelincir.  Siapa yang meringankan pekerjaan orang-orang yang dimiliki tangan kanannya (pembantu) di bulan ini, Allah SWT akan meringankan pemeriksaannya di hari kiamat.  Barangsiapa menahan kejelekannya di bulan ini, Allah SWT akan menahan murka-Nya pada hari ia berjumpa dengan-Nya.  Barangsiapa memuliakan anak yatim di bulan ini, Alaah SWT akan memuliakannya pada hari ia berjumpa dengan-Nya.  Barangsiapa menyambungkan tali persaudaraan di bulan ini, Allah SWT akan menghubungkan ia dengan rahmat-Nya pada hari ia berjumpa dengan-Nya.  Barangsiapa memutuskan tali persaudaraan di bulan ini, Allah SWT akan memutuskan rahmat-Nya pada hari ia berjumpa dengan-Nya.  Barangsiapa melakukan shalat sunnat pada bulan ini, Allah SWt akan menuliskan baginya kebebasan dari api neraka.  Barangsiapa melakukan shalat fardhu, baginya ganjaran seperti melakukan tujuh puluh shalat fardhu di bulan lain.  Barangsiapa memperbanyak shalawat kepadaku  di bulan ini, Allah SWT akan memberatkan timbangannya pada hari ketika timbangannya meringan.  Barangsiapa di bulan ini membaca satu ayat Al-Qur’an, ganjarannya sama seperti mengkhatamkan Al-Qur’an pada bulan-bulan lain.”

            “Wahai manusia ! Sesungguhnya pintu-pintu surga dibukakan untukmu, maka mintalah kepada Rabb-mu agar tidak pernah menutupkannya   bagimu.  Pintu neraka ditutup, maka mintalah pada Rabb-mu untuk tidak pernah membukakannya bagimu.  Syetan-syetan dibelenggu, maka mintalah agar syetan-syetan tidak lagi menguasaimu.  (Amirul mukminin K.W. berkata : Aku berdiri dan bertanya: “Ya Rasulullah, amal apa yang paling utama di bulan ini?”) Nabi SAW menjawab:”Ya Abal Hasan ! amal yang paling utama di bulan ini adalah menjaga dari apa yang diharamkan oleh Allah SWT.” Wallahu ‘alam.

 

Back to Homepage…