Prinsip Komunikasi Bencana

Prinsip Komunikasi Bencana
� Tempatkan tingkat komunikasi non-kritis diprioritas dibawah.
� Bila anda tidak yakin anda harus memancar, jangan lakukan.
� Pelajari situasi dengan mendengarkan.
� Jangan memancar kecuali anda merasa pasti anda dapat membantu dengan melakukan sesuatu.
� Jangan pernah masuk ke net bencana hanya untuk memberi-tahukan stasiun pengendali bahwa anda ada disana bila diperlukan.
� Monitor frekuensi bencana yang ditetapkan.
� Pada moda CW, SOS digunakan secara universal.
� Pada moda suara, MAYDAY atau EMERGENSI digunakan secara universal.
� Cegah menyebarkan rumor.
� Pastikan semua pesan.
� Usahakan efisiensi.
� Pilih moda dan band sesuai kebutuhan.

Moda CW
� Moda komunikasi non-kritis yang kurang digunakan pada kebanyakan band amatir.
� Untuk beberapa komunikasi rahasia, kurang kemungkinan dipahami oleh orang kebanyakan.
� Peralatan untuk memancar lebih sederhana.
� Ketepatan lebih besar pada komunikasi tercatat.
� Cakupan lebih lama dalam memanfaatkan catu yang tersedia.

Moda Suara
� Lebih praktis untuk kegiatan bergerak atau portabel.
� Ketersediaan operator lebih luas
� Komunikasi yang lebih cepat dalam kegunaan taktis atau "komando".
� Kemampuan antar petugas-petugas dan phone-patch (hubungan pemancar dengan telepon).

Moda Digital
� Mda komunikasi non-kritis yang kurang digunakan pada kebanyakan band amatir.
� Kerahasiaan komunikasi, kurang kemungkinan dipahami oleh orang kebanyakan yang memakai skener.
� Kecepatan tinggi.
� Berkemampuan menyimpan pesan dan menyalurkan dari dalam area bencana ke dunia luar.
� Memberikan kemampuan "digipeating" (mengulang secara digital) pesan dari titiak A hingga Z melalui beberapa pengendali otomatis antara.

 

Sumber: Dr. John A. Allocca, WB2LUA